Tingginyakepadatan penduduk ini menyebabkan masalah-masalah sosial seperti pengangguran, kemacetan, kemiskinan, rendahnya pelayanan kesehatan, meningkatnya angka kriminalitas, pemukiman kumuh, lingkungan tempat tinggal yang tidak sehat, dan lain sebagainya. Baca Juga: 3 Teori Permasalahan Sosial Secaraalamiah lansia itu mengalami kemunduran baik dari fisik, biologis, maupun mentalnya. Lansia banyak menghadapi berbagai masalah kesehatan yang perlu penanganan segera danterintegrasi. Dengan adanya penurunan kesehatan dan keterbatasan fisik makadiperlukan perawatan sehari-hari yang cukup. Perawatan tersebut dimaksudkan agar lansia mampu Mengapakependudukan di indonesia menjadi masalah sosial yg perlu diwaspadai? Iklan Jawaban 4.3 /5 2348 NekoNyan karena indonesia merupakan negara yang pertumbuhan penduduknya amat cepat, jika pertumbuhan penduduknya tidak dikurangi, maka akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, misalnya kriminalitas dan pengangguran Kalantet Kakak pintar Fimelacom, Jakarta Fenomena pergaulan bebas menjadi gejala sosial yang perlu diwaspadai masyarakat. Terutama bagi setiap orang tua, perlu memberikan pendidikan dan pengajaran yang baik kepada anak agar tidak terjerumus dalam masalah pergaulan bebas. Bukan hanya itu, orang tua juga perlu menjadi sosok teman bagi anak agar anak dapat terbuka mengenai berbagai masalah yang dihadapinya. Sejarahbisa bias dan menjadi keliru akibat berita-berita HOAX yang disampaikan secara terus menerus. HOAX menjadi isu serius di Indonesia mengingat pengguna internet Indonesia 2019 melebihi separo penduduk Indonesia hoax biasanya menimbulkan ujran kebencian dari masyarakat yang menikmati berita hoax tersebut, Q8ce9V5. Permasalahan Penduduk Dan Upaya Mengatasinya – Tahukah Anda, salah satu masalah kependudukan di Indonesia adalah kelebihan penduduk. Menurut Worldometers 2021, Indonesia memiliki populasi terbesar keempat di dunia. Mengutip dari buku Agustina Bidarti The Theory of Population, masalah kependudukan juga bisa disebut masalah sosial karena muncul dalam konteks sosial atau kemasyarakatan. Masalah kependudukan dapat timbul karena adanya ketidakseimbangan antara pertumbuhan penduduk dengan peningkatan kualitas tenaga kerja. Kependudukan merupakan salah satu masalah kependudukan di Indonesia. Dengan demikian, berdasarkan modul studi Geografi yang dibuat oleh Cipta Suhud Wiguna, dan SMAN Situraja, permasalahan kependudukan di Indonesia dapat diklasifikasikan berdasarkan kuantitas dan kualitas. Pendidikan Kemandirian Dan Kewirausahaan Berbasis Syariah Dalam Mengatasi Permasalahan Kesejahteraan Masyarakat Warga negara merupakan faktor terpenting dalam mendorong pembangunan. Dengan jumlah penduduk lebih dari 273 juta jiwa, Indonesia menghadapi berbagai tantangan sebagai berikut. Jika pertumbuhan penduduk yang cepat tidak sesuai dengan daya dukung lingkungan, maka akan timbul berbagai masalah lingkungan, ekonomi dan sosial. Masalah kependudukan di Indonesia adalah persebaran penduduk yang tidak merata. Karena jumlah penduduk yang tidak merata, lahan pertanian di pulau Jawa tersebar karena digunakan untuk pemukiman dan komersial. Sebaliknya, banyak tanah di luar Jawa yang kurang dimanfaatkan karena kekurangan penduduk. Tingkat kesehatan di Indonesia tergolong sedang hingga rendah. Karena kualitas kesehatan masyarakat tidak lepas dari pendapatan masyarakat di daerah tersebut. Semakin tinggi pendapatan penduduk, semakin tinggi pula daya beli terhadap pelayanan kesehatan. Masalah Kependudukan Dan Upaya Penanggulangannya Tingkat pendidikan diharapkan berbanding lurus dengan tingkat kesejahteraan. Namun sayangnya, masih banyak masyarakat Indonesia yang kesulitan dalam mengenyam pendidikan. Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik BPS, jumlah penduduk Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan meningkat pada tahun 2020. Selain itu, pendapatan per kapita yang rendah tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang beragam sehingga sulit untuk mencapai kesuksesan. 1. Pertumbuhan populasi. Cara lain untuk mengimplementasikan program Keluarga Berencana KB pemerintah Indonesia adalah melalui KEHIDUPAN DAN ANAK DAN ANAK DAN ANAK. Pelaksana pembangunan membutuhkan pengembang yang dapat menyelesaikan pembangunan secara sistematis. Jumlah penduduk yang besar merupakan sumber daya yang potensial untuk pembangunan. 4 Pengertian Penduduk Penduduk Indonesia adalah orang yang telah tinggal di Indonesia paling sedikit 6 bulan pada saat pencacahan. Sumber data penduduk dalam sensus Rpp Metode Gallery Walk FAKTOR DEMOGRAFI KELAHIRAN, USIA, MIGRASI FAKTOR DEMOGRAFI PENGETAHUAN, KESEHATAN, FAKTOR PENGHASILAN KESEJAHTERAAN PRIBADI RUMUS EKSPRES UNTUK PERTUMBUHAN KEHILANGAN RUMUS EKSPRES P = L – M + I – E P = Pertumbuhan penduduk yang dibutuhkan L = Angka kelahiran M = Angka kematian I = Jumlah orang yang memasuki E Uraian Rumus Penduduk Alami URAIAN RUMUS P = L – MP = Pertumbuhan penduduk yang dibutuhkan L = Tingkat kelahiran M = Tingkat kematian Bawah 2% Berdasarkan klasifikasi di atas, berapakah jumlah penduduk di Indonesia? Makalah Geografi Masalah Kependudukan Dan Solusinya kelompok 4, Smantel 2015 2016 Kelahiran Lahir/Kelahiran Angka Kelahiran Bersih NBR Yang dimaksud dengan angka kelahiran dalam 1/1 adalah jumlah bayi yang dilahirkan oleh seorang wanita selama masa reproduksi usia 15-45. Rumus CBD Keterangan B Lahir di bawah satu tahun P Lahir di pertengahan tahun Definisi Kematian Jumlah kematian per orang dalam setahun. Net Death Rate CDR CDR Jumlah kematian per 1000 orang dalam 1 tahun Formulir D Menghitung Jumlah Biasa X P = Jumlah Penduduk dalam 1 Tahun D = Jumlah Kematian dalam 1 Tahun CDR KATEGORI RENDAH 20 Seperti apakah Indonesia? 1000P Permasalahan Dan Upaya Pengunggulan Tata Ruang Di Indonesia STATISTIK KEMATIAN BAYI / IMR FORMULA IMR = BM / BLh X K DEFINISI BM = Bayi yang meninggal = Bayi yang lahir hidup K = AKB Angka kejadian per 1000 KLASIFIKASI Jumlah bayi yang meninggal per 1000 GIZI 75 Menentukan Kepadatan Penduduk Faktor Kepadatan Penduduk Kesuburan Tinggi Kesuburan Tanah Kondisi Tanah Kenyamanan/kedataran yang baik Kondisi air yang baik Pemerintahan dan Pusat Pendidikan Jenis Kepadatan Penduduk FAKTOR-FAKTOR YANG MELIBATKAN JENIS PERMULAAN DI JAWA Pulau Jawa merupakan pusat negara. Tanahnya subur dan sebagian besar vulkanik. Sebagai pusat pendidikan dan kebudayaan. Alat komunikasi yang baik dan lancar. Sebagai pusat perekonomian, bisnis dan kegiatan lainnya. Definisi kepadatan penduduk adalah jumlah penduduk bumi. 2 KORELASI Aritmatika Ini adalah perbandingan antara jumlah penduduk dengan luas tanaman pertanian. Menentukan struktur populasi Struktur/pengelompokan populasi didasarkan pada kriteria tertentu. Misalnya usia, jenis kelamin, gaya hidup, tempat tinggal, dll. MANFAAT TERKAIT Rekrutmen didasarkan pada kelompok usia dan jenis kelamin. Sex Ratio Sebaran Penduduk Laju Pertumbuhan Penduduk Tingkat Konektivitas Perencanaan Pembangunan Nasional Cara Mengatasi Kesenjangan Sosial Yang Terjadi Di Masyarakat Demografi penting antara lain Komposisi penduduk menurut pendidikan Komposisi penduduk menurut umur Komposisi penduduk menurut jenis kelamin Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat berbentuk piramida. Piramida populasi muda muncul. Piramida Rakyat Berdiri stabil Piramida Rakyat Purba runtuh PERHITUNGAN PERAMALAN RASIO PIRAMIDA MENURUT JENDER SEBAGAI DASAR PERENCANAAN JUMLAH KETERGANTUNGAN KERJA MEMBUTUHKAN PERKIRAAN PERTUMBUHAN. Pendidikan Jumlah laki-laki dibandingkan dengan 100 perempuan TINGKAT KETERGANTUNGAN GENDER DAN RASIO KETERGANTUNGAN GENDER = Ma Jumlah laki-laki X 100 ∑ Perempuan. Ejercicio Interactivo De Dinamika Kependudukan Di Indonesia 22-SIDE INDEX, angka yang menunjukkan jumlah penduduk yang tidak produktif dan produktif. Kelompok tidak produktif penduduk usia 0-14 tahun dan penduduk 65 tahun ke atas. Kelompok produktif 15-64 tahun Konsep pembangunan manusia Adanya kemiskinan Pengangguran Degradasi lingkungan Masalah sosial Sumber daya yang tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan. Pertumbuhan penduduk yang cepat dikaitkan dengan tingkat kelahiran yang rendah dan tingkat kematian yang rendah. UPAYA CERMIN Memulai program pertukaran keluarga Mencegah migrasi ke kota Menciptakan pekerjaan baru PERINGKAT PEKERJAAN PRIBADI 1. Rendah 2. Sedang 3. Tinggi 1. Rendah 2. Sedang 3. Tinggi 1. Rendah 2. Sendang Penduduk Jumlah Kelahiran Netto Angka Kematian Untuk mengoperasikan situs web ini, kami mengumpulkan data pengguna dan membaginya dengan pemroses. Dengan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan Kebijakan Privasi kami, termasuk kebijakan cookie kami Tingkat Keterampilan Memahami Tantangan Sosial dari Pertumbuhan Penduduk Keterampilan Utama Mengidentifikasi dan Mengatasi Tantangan Kependudukan Masalah Masalah Pembangunan Dan Cara Mengatasinya Topik Utama/Perkembangan Pribadi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penduduk. Angka kelahiran dan kematian serta cara menghitungnya. Faktor yang mempengaruhi kelahiran dan kematian. Kepadatan penduduk dan metode perhitungannya. Piramida orang Indonesia. Cara menghitung rasio seks dan rasio hubungan. Indikator harapan hidup. Upaya penyebaran dan pemberantasan populasi. Membuat peta, tabel, dan grafik populasi. Jenis migrasi dan penyebabnya. Dampak positif dan negatif migrasi serta upaya penanggulangan dampak negatif migrasi Pengertian Warga Negara Indonesia Pengertian Warga Negara Indonesia adalah sekelompok orang yang hidup dalam kurun waktu tertentu. Penduduk Indonesia adalah orang yang telah tinggal di Indonesia paling sedikit 6 bulan pada saat pencacahan 5 Sumber data kependudukan Untuk mengetahui bagaimana hubungan keadaan kependudukan dengan jumlah penduduk di suatu negara, perlu dikembangkan informasi yang rinci a Sensus penduduk sensus, yaitu pendaftaran penduduk di wilayah. / negara pada waktu tertentu. Sensus biasanya dilakukan setiap 10 tahun setiap dekade. b Survey kependudukan, yaitu pendataan penduduk di suatu daerah tertentu dan mengenai hal-hal tertentu. c Pendaftaran penduduk, pencatatan secara berkala data penduduk di desa ini. Misalnya kelahiran, kematian, peristiwa yang merubah status masyarakat dari lahir sampai mati. 6 jenis sensus penduduk Berdasarkan pelaksanaannya, sensus penduduk dibagi menjadi dua kategori a Sensus penduduk – Khusus – adalah sensus penduduk yang digunakan hanya untuk penduduk suatu daerah atau negara pada saat itu. Sensus. selesai Hitungan seperti itu dihitung bahkan tanpa kehadiran seseorang. b Sensus de facto adalah pencacahan setiap orang yang ada di suatu wilayah atau negara pada saat pencacahan. Sensus digunakan untuk berbagai tujuan, antara lain – pertumbuhan penduduk – pertumbuhan penduduk – kepadatan penduduk – komposisi penduduk Apa Yang Dimaksud Dengan Pengangguran Siklis Dan Bagaimana Cara Mengatasinya? 7 Pertumbuhan Penduduk Pertumbuhan penduduk dapat dibagi menjadi tiga kategori pertumbuhan penduduk alami, migrasi, dan pertumbuhan penduduk secara umum. Pertumbuhan penduduk alami adalah pertumbuhan penduduk yang dihitung sebagai selisih antara jumlah kelahiran dan jumlah kematian. Rumus T = L – M Definisi T = laju pertumbuhan Permasalahan kesehatan wanita dalam dimensi sosial dan upaya mengatasinya, permasalahan penduduk, permasalahan pendidikan penduduk berkaitan erat dengan masalah, permasalahan penduduk indonesia dan penanggulangannya, permasalahan pembangunan ekonomi dan cara mengatasinya, permasalahan pembelajaran ipa di sd serta solusi untuk mengatasinya, upaya mengatasi permasalahan beban ekonomi dan keuangan sesuai kesepakatan kmb, permasalahan penduduk indonesia, permasalahan penduduk di indonesia, upaya untuk meningkatkan kualitas penduduk Sebagai manusia yang hidup di tengah masyarakat, tentunya kita sering mendengar atau mendapat atau malah melontarkan pertanyaan basa basi seperti “kamu tinggal dimana?” yang nantinya akan dijawab “saya tinggal di …”. ketika seseorang menyebutkan suatu daerah atau suatu negara, dalam lingkup lebih besarnya, sebagai tempat tinggalnya, maka otomatis ia merupakan penduduk dari daerah atau negara penduduk sendiri memiliki arti yaitu seseorang atau sekelompok orang yang menempati atau mendiami suatu wilayah baik berupa kampung, negeri, pulau atau yang lainnya. Definisi penduduk yang seperti ini terdapat di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. di sisi lain, Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia 1945 memberikan definisinya sendiri terkait kata penduduk. Dalam pasal 26 ayat 2 UUD, disebutkan bahwa penduduk ialah warga negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia. Setidaknya terdapat perbedaan penduduk dan bukan penduduk. Warga Negara Asing WNA sendiri termasuk ke dalam kategori penduduk Indonesia. Pengertian warga negara asing yang dimaksud yaitu ia WNA yang sedang berdomisili di sensus penduduk terakhir pada tahun 2012, Badan Pusat Statistik BPS memperoleh data bahwa jumlah penduduk Indonesia setidaknya telah mencapai angka juta. Jumlah tersebut sangat besar bila dibandingkan dengan jumlah penduduk dunia saat ini yang telah mencapai angka tujuh miliar. Hal tersebut menjadikan Indonesia berada di posisi keempat terbesar dalam urutan jumlah penduduk dunia. Maka dari itu, Indonesia banyak dijadikan sasaran pasar bagi bermacam produk perdagangan mengingat besarnya potensi konsumen di dalam dunia ilmu pengetahuan, terdapat suatu cabang ilmu tersendiri yang mempelajari segala sesuatu mengenai kependudukan, yaitu Demografi. Beberapa hal yang menjadi inti dari demografi sendiri yaitu mempelajari faktor-faktor kependudukan yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk dan akibat dari faktor kependudukan tersebut terhadap pertumbuhan penduduk. Mengetahui kedua hal tersebut penting bagi suatu negara untuk merumuskan kebijakan publik yang berkeadilan bagi semua Kependudukan yang Mempengaruhi Pertumbuhan PendudukBesarnya jumlah penduduk Indonesia saat ini tidak terlepas dari pengaruh berbagai faktor-faktor kependudukan. Faktor-faktor kependudukan adalah hal-hal yang tercakup di dalam ilmu kependudukan yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan jumlah penduduk suatu negara. mengetahui faktor-faktor kependudukan dapat membantu kita dalam memahami apa penyebab negara kita menjadi sebesar ini, dalam hal penduduknya. Di bawah ini merupakan uraian lebih lanjut mengenai faktor-faktor kependudukan1. Fertilitas atau Angka KelahiranMenurut KBBI yang dimaksud dengan fertilitas adalah kemampuan untuk menghasilkan keturunan, sedangkan menurut sudut pandang ilmu demografi, yang dimaksud dengan fertilitas yaitu kemampuan seorang perempuan secara nyata untuk melahirkan yang diwujudkan dengan jumlah bayi riil yang dilahirkan ke dunia. Oleh karena itu, fertilitas di dalam bahasa Indonesia biasa disebut dengan angka kelahiran. Angka kelahiran juga dapat disebut dengan istilah natalitas. Tinggi dan rendahnya angka kelahiran tentunya dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu seperti berikut iniStruktur usia ibuJumlah pernikahanJumlah kelahiranProgram Keluarga Berencana penggunaan alat kontrasepsiTingkat pendidikan orang tuaStatus pekerjaan orang tuaKemajuan pembangunan nasional2. Mortalitas atau Angka KematianDi dalam KBBI, disebutkan bahwa yang dimaksud dengan mortalitas ialah angka rata-rata kematian penduduk di suatu daerah atau wilayah. Angka kematian tentunya tidak terlepas naik turunnya oleh berbagai faktor. Faktor tersebut dapat berupa penyakit, tingkat kesejahteraan, angka harapan hidup, tingkat pendidikan, dan faktor lainnya. Angka kematian ini dapat dinyatakan dalam berbagai format. Di bawah ini merupakan format angka kematianAngka Kematian Kasar, yaitu angka yang memberi tahu kita sebesar apa kematian setiap 1000 penduduk dalam satu Kematian Khusus, angka ini menunjukkan berapa kematian tiap 1000 penduduk pada golongann umur tertentu dalam waktu satu Kematian Bayi, yaitu angka yang menunjukkan besarnya kematian bayi di tiap 1000 kelahiran bayi hidup dalam waktu satu Transisi DemografiSuatu keadaan dimana terjadi perubahan drastis pada angka mortalitas dan/atau angka natalitas akan menjadikan kondisi yang bernama transisi demografi. Keadaan ini akan sangat mempengaruhi kondisi pertumbuhan penduduk di suatu Migrasi atau Perpindahan PendudukYang dimaksud dengan migrasi adalah perpindahan penduduk dari satu tempat negara dan lain sebagainya, ke tempat negara dan lain sebagainya untuk menetap. Tanda dari seseorang dikatakan telah bermigrasi adalah ketika seseorang tersebut telah melewati batas administrasi secara ketatanegaraan wilayah lain atau secara lebih khusus yaitu wilayah negara lain. Terdapat lima jenis migrasi yang umum kita ketahui, seperti yang tertera di bawah iniImigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari luar negeri kemudian menetap di dalam negeriEmigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari dalam negeri kemudian menetap di luar negeriRe-emigrasi, yaitu penduduk yang telah melakukan emigrasi kemudian kembali menetap di negeri asalnyaUrbanisasi, yaitu perpindahan penduduk dari desa ke kotaTransmigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari satu daerah ke daerah lain untuk tujuan pemerataan jumlah pendudukAkibat dari Adanya Faktor Kependudukan Terhadap Pertumbuhan PendudukKeempat faktor kependudukan yang telah disebutkan di atas tentunya akan memiliki pengaruh tersendiri di dalam jalannya roda kehidupan dari suatu negeri. Ketika terjadi perubahan di dalam salah satu faktor kependudukan, maka pemerintah suatu negara harus putar otak lagi untuk dapat memenuhi segala kebutuhan negara tersebut. Di bawah ini merupakan uraian mengenai akibat dari faktor kependudukan terhadap pertumbuhan penduduk1. Pertambahan Jumlah PendudukJumlah penduduk suatu negara dapat meningkat dengan adanya kelahiran atau netralitas dan juga dengan adanya imigrasi dari warga negara asing. Pertambahan jumlah penduduk yang drastis dan tanpa diiringi dengan angka mortalitas yang seimbang akan membuat jumlah penduduk meledak dan terjadi kesenjangan antara jumlah kebutuhan hidup penduduk dengan jumlah pemuas kebutuhan hidup. Tentunya keadaan seperti ini dapat menjadi salah satu faktor penyebab konflik sosial di tengah masyarakat. Konflik sosial di tengah masyarakat yang dimaksud yaitu tingkat pengangguran yang tinggi, tingkat kriminalitas yang meningkat, dan bukan tidak mungkin terjadi banyak kasus aborsi atau pengguguran janin karena orang tua yang merasa tidak mampu memenuhi kebutuhan calon dari itu, dengan jumlah penduduk Indonesia yang begitu besar, pemerintah Indonesia menggalakkan suatu program bernama program KB Keluarga Berencana. Program KB adalah suatu program yang dilakukan dengan membatasi jumlah anak dari suatu keluarga hanya dua anak. Dengan adanya program ini, diharapkan negara ini dapat membatasi jumlah anak dari suatu negara secara massal sehingga dapat mengurangi jumlah angka kelahiran yang tinggi. dengan laju pertumbuhan penduduk yang terkendali, maka faktor penyebab terjadinya disintegrasi nasional pun dapat terhindarkan. Kepadatan penduduk juga merupakan salah satu masalah yang dapat disebabkan oleh tingginya jumlah penduduk. Maka dari itu, pemerintah melakukan program transmigrasi untuk meratakan jumlah penduduk Indonesia di tiap wilayah. Hal ini juga dilakukan agar suatu daerah dapat mengalami kemajuan yang lebih Penurunan Jumlah PendudukSelain pertambahan jumlah penduduk, penurunan jumlah penduduk juga merupakan akibat dari faktor kependudukan terhadap pertumbuhan penduduk. Jumlah penduduk suatu negara dapat menurun apabila terjadi kematian penduduk dan juga adanya emigrasi dari warga negara Indonesia ke luar negeri. Apabila terjadi, misalnya yaitu wabah penyakit yang mematikan banyak penduduk Indonesia, atau banyak warga Indonesia yang melakukan emigrasi karena suatu sebab, maka akan terjadi penurunan jumlah penduduk yang drastis bagi Indonesia. Penurunan jumlah penduduk yang drastis tentunya bukan suatu hal yang diinginkan oleh bangsa Indonesia. Ketika terjadi penurunan penduduk yang drastis, maka usia angkatan kerja yang harusnya masih bisa produktif akan menurun dan mengakibatkan Indonesia kekurangan tenaga kerja untuk membangun negara. hal ini tentu akan menyulitkan tercapainya tujuan pembangunan itu, ketika jumlah penduduk Indonesia menurun drastis, maka anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa juga akan menurun dan mengakibatkan Indonesia kekurangan kader-kader pembangun negara di masa depan. Maka dari itu, selain ada program KB yang digunakan untuk mengendalikan laju kelahiran di Indonesia, pemerintah juga terus melakukan upaya di berbagai bidang untuk memastikan kesejahteraan rakyatnya. Salah satu indikator dari sejahteranya suatu negara yaitu tingginya angka harapan hidup rata-rata di negara tersebut. Angka harapan hidup yaitu suatu angka rataan usia kematian penduduk Indonesia. Angka harapan hidup menunjukkan baiknya kualitas hidup di suatu negara. Angka harapan hidup yang rendah menunjukkan bahwa suatu negara kurang mampu untuk menjamin kesehatan lingkungan sekaligus kesejahteraan hidup dari rakyat yang menghuni panjang yang telah dibahas sebelumnya merupakan artikel mengenai akibat dari faktor kependudukan terhadap berbagai aspek di negeri ini. Semoga dengan membaca artikel ini pembaca dapat lebih peka dan memahami apa saja yang merupakan akibat dari adanya faktor kependudukan. Dengan memahami hal tersebut, selain memperluas khazanah pengetahuan kita terkait kependudukan, kita juga dapat memikirkan langkah apa yang dapat kita bantu lakukan untuk mengurangi pengaruh buruk dari faktor kependudukan. Sampai jumpa pada kesempatan yang lain, semoga sukses selalu menyertai para pembaca.

mengapa kependudukan di indonesia menjadi masalah sosial yang perlu diwaspadai